‘Virus corona’—menjadi topik yang hangat diperbincangankan di berbagai belahan dunia di awal tahun 2020 ini. Hal ini menyusul penyebaran virus itu yang kian massif.
Awalnya, China menjadi negara pertama yang terserang. Virus itu pun disebut-sebut bersarang dari Kota Wuhan, China.
Namun, belakangan virus itu juga menyebar ke berbagai negara di dunia termasuk ke Indonesia.
Kuatkan Imun Tubuh Agar Kebal dari Virus Corona
Masuknya virus corona ke Tanah Air ditandai dengan 2 warga negara yang terdampak virus tersebut. Kabar ini pun telah dikonfirmasi oleh pemerintah sejak beberapa hari lalu. Tak dipungkiri kemunculan virus itu di negeri ini mencuatkan kekhawatiran.
Daripada menaruh was-was berlebih, lebih baik konsumsi makanan berikut ini yang bisa menguatkan imun tubuh dan bisa kebal dari virus corona.
BACA JUGA: Resmi Masuk Indonesia, Ikuti Tips Ini Agar Terhindar Virus Corona
Dikutip dari detik.com, (4/3/2020), Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengajak warga untuk berdoa bersama meminta keselamatan dan terhindar penyakit, termasuk virus corona di halaman Taman Surya.
Dalam kesempatan itu pula, orang nomor satu di Kota Surabaya itu mengajak untuk berperilaku higienis. “Agar tetap steril dan higienis. Terutama sebelum dan setelah beraktivitas. Tolong itu dilakukan. Supaya tidak ada virus, dan kuman yang nyangkut,” katanya di halaman Taman Surya 2 Maret lalu.
Ia juga membeberkan jika seorang professor dari Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya berhasil menemukan pencegah virus corona, yaitu dengan mengkonsumsi zat yang mengandung curcuma, seperti jahe, sirih, temu lawak dan kunyit.
Orang jawa menyebut rempah-rempah ini dengan nama empon-empon.

“Jadi ayo kita gunakan itu. Tidak mahal juga. Meski kita tidak tahu itu betul atau tidak tapi yang paling penting adalah kita sudah berusaha. Jadi sudah berapa bulan ini saya minum itu. Kalau mau saya buatkan di kediaman ada banyak,” imbuhnya lagi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Rempah-rempah itu biasa kita sebutnya mpon-mpon seperti jahe, temulawak, kunyit, kayu manis, dan sebagainya. Rempah-rempah itu diharapkan dapat mengendalikan sitokin (sel yang keluar akibat terkena virus) agar tubuh tidak terinfeksi,” terangnya seperti dilaporkan VivaNews.
Terlepas dari imbauan para kepala daerah tersebut untuk mengkonsumsi makanan mengandung empon-empon tadi perlu digaris bawahi bahwa rempah itu bukan penolah corona.
Sebagaimana disebutkan oleh dr. Danang Ardiyanto, peneliti atau koordinator Rumah Riset Jamu Hortus Medicus Balai Besar Litbang Tanaman Obat dan Obat Tradisional Tawangmangu, bahwa sejauh ini belum ada uji klinik tentang hal tersebut.
“Seolah obat corona bisa dilawan dengan jahe dan kunir dan sejenisnya. Belum ada uji klinik atau uji kepada manusia yang membuktikan hal ini,” ungkapnya seperti dikutip dari Suara.com (4/3/2020).
Meski demikian, ia membenarkan jika rempah-rempah bisa meningkatkan daya tahan tubuh, sedangkan corona virus sendiri bisa ditangkal dengan imun yang baik. Intinya rempah-rempah sebagai pencegah dan bukan pengobatan. (y)