Negara-negara timur dikenal memiliki sistem transportasi kereta bawah tanah yang mumpuni. Selain Jepang, China adalah negara di kawasan tersebut yang memiliki kereta cepat bawah tanah. Kini, kabar baru pun datang dari ‘dunia kereta bawah tanah’ di China.
Bukan soal peluncuran jenis kereta terbaru, melainkan soal rencana bakal adanya Undang-undang sopan santun di kereta bawah tanah di Tiongkok.
UU Sopan Satun China
Dikutip dari CNN, (9/10/2019) Negeri Tirai Bambu bakal menindak tegas para penumpang kereta bawah tanah yang dianggap melanggar norma kesopanan. UU Sopan Satun itu akan berlaku untuk seluruh Negeri Panda.
BACA JUGA: Tempat Liburan Terbaik di China Sesuai Musimnya
Disebutkan bahwa para penumpang kertea bawah tanah tak boleh makan, minum, berdiri di kursi, bermain musik di speaker, berbaring, dan perilaku lain yang dianggap tak sopan lainnya. Terdapat pengecualian makan dan minum bagi penumpang dengan kondisi medis tertentu dan bayi hingga anak kecil.
Namun, hal yang menjadi pertanyaan adalah cara veridikasi penumpang yang memiliki kondisi medis tertentu hingga mereka dinyatakan bebas dari aturan tersebut.
Merujuk pada laporan China Daily, peraturan itu bakal mulai efektif pada 1 April 2020 mendatang. Kementrian Perhubungan pun sudah menyetujui regulasi itu pada 29 Oktober lalu. Menanggapi aturan tersebut, Kementrian Perhubungan menyebut dalam rilisnya, ‘Menyediakan layanan perjalanan yang aman dan nyaman bagi penumpang selalu menjadi titik awal yang mendasar.” “Sangat penting untuk meluncurkan peraturan pengelolaan dan layanan kereta bawah tanah perkotaan dari tingkat nasional,” imbuhnya lagi.
Diberlakukannya peraturan UU Sopan Satun menjadi kali pertama China menerapkan UU bawah tanah di seluruh wilayah negaranya. Sebelumnya, aturan ini hanya diberlakukan di kota dan wilayah tertentu saja.
Aturan makan dan minum di kereta bawah tanah, peron, dan lift stasiun sudah mulai diberlakukan di Beijing sejak 2015 silam. Para pelanggarnya pun dikenai denda hingga 500 yuan.
BACA JUGA: 5 Tempat Wisata di China yang Bikin Mata Terpana
Sementara itu, sampai saat ini China tercatat memiliki banyak kereta api bawah tanah yang ada di 33 kota. Kota-kota dengan kereta api bawah tanah itu antara lain, Shanghai, Shenzhen, Wuhan dan Qingdao.
Kereta api bawah tanah telah menjadi moda transportasi andalan masyarakat dari negara berpenduduk terpadat di dunia itu. Majalah Railway Technology menyebut tingkat kepadatan penumpang sistem kereta api bawah tanah di Beijing mencapai 3,2 miliar penumpang pada 2013 lalu.
Angka ini merupakan yang terbesar kedua di dunia setelah kepadatan penumpang kereta api bawah tanah di Tokyo, Jepang. Selanjutnya, kota lain di China, yaitu Shanghai dan Guangzhou menempati posisi keempat dan kelima dalam hal kepadatan penumpang kereta api bawah tanah, lebih padat dari di New York dan Paris. (y)