Bandara Istanbul Turki kini memiliki aturan baru. Ya, di bandara tersebut kini tak akan lagi dijumpai fenomena penjemput penumpang berjejeran dengan membawa papan nama. Pasalnya hal ini telah dilarang.
Dikabarkan bahwa Komisi Keamanan Bandara tak lagi mengizinkan menunggu penumpang datang di terminal bandara sembari membawa papan nama.
BACA JUGA: Unik! Bandara Ini Punya Babi untuk Terapi Takut Terbang
Sebelumnya, lazim dijumpai para penjemput membawa papan nama berupa potongan kertas besar yang bertuliskan nama penumpang yang dijemput. Biasanya hal ini dilakukan dengan mengangkat tinggi-tinggi kertas potongan itu, saat rombongan penumpang keluar dari terminal.
Regulasi baru ini sendiri mulai aktif diterapkan sejak 31 Desember 2019 lalu. “Per 31 Desember, kami memberlakukan larangan menunggu tamu dengan papan nama,” kata otoritas Bandara Istanbul Ismail Sanli, sebagaimana dilaporkan HurriyetDailyNews.
Pihak Bandara Istanbul mengatakan jika tugas-tugas penting terkait urusan kenyamana dan keamanan penumpang saat melakukan alih moda transportasi harus ditangani oleh pihak bandara. Menyikapi hal tersebut, pihak Bandara Istanbul pun akan menyediakan sebuah tempat yang lebih modern dan lebih berpihak pada pengguna bandara.
Bagi penumpang yang akan keluar atau meninggalkan bandara pun akan diarahkan ke sebuah tempat khusus penjemputan. Hal ini dilakulam agar mereka tak lagi kebingungan saat keluar dari terminal.
Sementara itu, fenomena membawa papan nama saat menjemput penumpang di bandara banyak di jumpai di banyak bandara di dunia, termasuk di dunia. Di Tanah Air sendiri bukan hal yang mengejutkan mendapati keluarga, teman atau rekan kerja akan mengangkat kertas bertuliskan nama penumpang yang baru saja keluar dari terminal kedatangan.
Hal ini dilakukan untuk memudahkan mereka segera menjumpai keluarga atau rekan atau petugas yang sudah menunggu rombongan tersebut. Umumnya, penjemputan dengan menggunakan kertas bertuliskan nama tersebut dilakukan untuk rekan atau saudara yang baru menginjakan kaki pertama di bandara bersangkutan.
Dengan demikian, mereka tidak perlu berputar-putar dan kebingungan mencari penjemput.
Namun, hal tersebut kini bisa diminimalisir berkat penggunaan ponsel cerdas yang kian massif. Penggunaan ponsel pintar memungkinkan para penumpang da penjemput berkomunikasi dengan lebih mudah dan praktis, termasuk ihwal lokasi persis keluar.
BACA JUGA: Bandara di Inggris ini Menerbangkan Sebuah ‘Pesawat Hantu’ Setiap Harinya
Penumpang dari bandara bisa mengaktiflkan mode share location dan mengirim melalui pesan instan seperti WhatsApp atau sejenisnya kepada pihak penjemput. Kalau pun tidak menggunakan smartphone, komunikasi bisa dilakukan melalui telepon, sehingga antara kedua belah pihak lebih mudah bertemu.
Terlepas dari cara-cara tersebut, banyak bandara di dunia dan juga di Indonesia yang kini semakin memudahkan penumpangnya untuk keluar dari terminal. Salah satu caranya adalah dengan memberikan papan petunjuk yang bisa diikuti, sehingga penumpang bisa mudah keluar bahkan hingga ke pintu parkir penjemputan. (y)