Gunung Fuji identik dengan Jepang. Ya, gunung ini menjadi lambang negara Matahari Terbit yang menarik sekitar 200,000 wisatawan dan pendaki dari seluruh dunia setiap tahunnya.
Berada di Pulau Honshu, gunung setinggi 3.776 meter ini juga menjadi salah satu sumber inspirasi bagi para seniman, dari penulis, pemusik, hingga pelukis. Bahkan UNESCO sudah memasukkan Gunung Fuji sebagai salah satu situs warisan budaya dunia, bukan warisan alam.

Dari mana asalnya nama Gunung Fuji? Masih belum jelas. Namun, diyakini kata Fuji berasal dari kata ‘abadi’ (immortal) atau fushi/fuji. Ada juga pendapat lauh bahwa bama Fuji berasal dari bahasa Ainu (suku asli Jepang) yang artinya api.
Lepas dari perdebatan asal usul nama gunung Fuji, gunung tertinggi di Jepang ini menyimpan fakta unik yang tentunya menarik untuk diketahui. Penasaran kan Sahabat Silir? Yuk tengok.
Salah satu gunung api yang masih aktif
Sahabat Silir bisa saja mengira bahwa Gunung Fuji itu tenang dan tidak akan meletus. Tetapi, jangan salah! Gunung berbentuk kerucut ini masih aktif lho! Gunung yang juga menyimpan cerita mistis ini terakhir meletus pada tahun 1707 dan berlangsung selama 49 hari.
Letusan ini didahului dengan gempa berkekuatan 8.6 skala Richter yang menewaskan 5000 orang. Namun, bukan berarti tidak akan meletus lagi karena tidak ada yang bisa memprediksi kapan gunung tersebut akan aktif, bukan?
Bentuk gunung kerucut atau stratovolcano ini justru lebih bahaya jika meletus. Wah, kenapa ya? Kerucut tersebut terbentuk dari banyak lapisan batu apung, abu vulkanik, tephra, dan lava mengeras.
Nah, lava yang keluar dari gunung api stratovolcano ini biasanya dingin kemudian mengeras sebelum menyebar. Kandungan silika dalam magma yang membentuk lava ini tinggi.
Ada 3 gunung
Secara kasat mata, Gunung Fuji terlihat seperti hanya ada satu gunung. Nyatanya, tidak begitu karena ada tiga gunung api yang saling tumpuk. Di lapisan bawah ada Gunung Komitake, lalu yang termuda adalah Fuji.
Hanya butuh waktu 4 hingga 8 jam untuk pendakian
Bagi para pendaki, menaklukan Gunung Fuji ini tidak terlalu sulit. Hanya butuh waktu 4 hingga 8 jam. Tetapi…
Gunung Fuji tidak bisa didaki sepanjang tahun
Gunung ini hanya terbuka untuk pendakian di musim panas. Selain itu, jalur pendakian yang digunakan bisa jadi berbeda-beda. Bagi Sahabat Silir yang ingin mendaki Gunung Fuji, jangan lupa memeriksa jalur mana yang dibuka. Tentunya jangan lupa mempersiapkan diri sebaik mungkin ya Sahabat Silir!
Kisah mistis, makhluk mitologi dan hutan tempat bunuh diri
Gunung Fuji menyimpan beragam kisa mistis yang membuat penasaran dan merinding. Menurut kisah mitologi Jepang, di gunung ini pernah hidup makhluk bernama Sokou yang merupakan gabungan siput dan ular, punya empat ekor dan badannya mengeluarkan gas beracun.
BACA JUGA: Mengagumi Gunung Fuji Sembari Menjajal Wisata Air Panas Hakone
Dulunya, Sokou itu gabungan ular dan ayam jantan dan beracun karena menghirup racun Gunung Fuji. Lalu ada ahli iblis yang berhasil mengurung Sokou ini. Sebagian besar masyarakat Jepang meyakini letusan dahsyat selama akhir 1707 hingga awal 1708 ini disebabkan oleh Sokou yang tengah mendengkur saat tidur.
Selain itu, ada lagi kisah angker sekitar Gunung Fuji. Yaitu tentang hutan Aikogahara di kaki gunung ini yang menjadi tempat orang mengakhiri hidupnya. Seram bukan?!