Thailand memang negara yang ‘spesial’. Berjuluk Negeri Gajah Putih adalah satu-satunya negate yang pernah dijajah di dunia. Bukan itu, saja negara ini mungkin adalah satu-satunya negara yang sampai ‘kewalahan’ menghadapi turis.
Bagaimana bisa demikian?
Ya, diprediksi tak kurang dari 40 juta wisatawan mendatangi negara yang kondang dengan Sungai Chao Phraya-nya ini. Tak mengherankan jika negara ini pun mengandalkan perekonomiannya pada sektor pariwisata.
BACA JUGA: Menjajal Sensasi Berbelanja sekaligus Wisata Kuliner di 4 Floating Market Thailand
Namun, justru lantaran kegetolannya mengelola wisata, terkadang membuat wisatawan yang banyak sekali tempat yang menarik. Hal ini membuat wisatawan ‘bingung’ dan dilemma menentukan pilihan.
6 Kuil di Thailand yang Megah dan Eksotis
Nah, jika hal itu yang terjadi pada Sahabat Silir, artikel ini akan sangat membantu. Ya, kali ini Sibuk Liburan akan mengajak Sahabat Silir menelisik deretan kuil di thailand yang juga bisa dijadikan alternatif wisata.
Wat Phra Kaew
Kuil yang satu ini termasuk yang menjadi favorit para wisawatan. Namanya adalah Wat Phra Si Rattana Satsadaram, tetapi lebih dikenal dengan nama Wat Phra Kaew. Kuil ini berdiri di atas tanah istana negara di Bangkok.
Usianya pun sudah cukup tua, karena sudah berdiri sejak tahun 1400-an lalu. Meski demikian, keadaan bangunan tetap apik, kokoh dan tampak terawat. Kuil ini dianggap sebagai pelindung bagi masyarakat Thailand.
Hal yang menjadi magnet wisatawan kuil di thailand ini adalah keberadaan Budda Zamrud. Meski demikian, bukan berarti patung Buddha tersebut terbuat dari zamrud. Warna hijau pada patung tersebut lantaran materialnya yang menggunakan batu giok berwarna hijau.
Sementara untuk pakaiannya menggunakan warna emas. Pakaian itu pun diganti secara musiman oleh Raja Thailand.
Kuil ini terbilang sangat sibuk oleh pengunjung, baik yang datang untuk sekedar berkunjung, beribadah atau ingin selfie berlatar bangunan eksotis itu. Oleh karena itu, jika Sahabat Silir ingin ke tempat ini, pastikan sudah siap menghadapi hiruk pikuk yang ada.
Satu lagi, mengingat kuil adalah tempat ibadah, saat bertandang ke tempat ini jangan menggunakan pakaian yang kurang pantas atau terbuka. Celana pendek, ketat atau atasan tanpa lengan sebaiknya tak digunakan saat berkunjung ke tempat ini.
Wat Arun
Tak kalah menarik dari kuil Wat Phra Kaew adalah kuil Wat Arun. Nama lengkap dari kuil ini adalah Wat Arunratchawararam Ratcha Wora Maha Vihara yang berarti candi fajar. Nama tersebut tidak terlepas dari nama dewa Hindu, Aruna.
Penggunaan nama ini terbilang menarik, mengingat Wat Arun sebenarnya adalah kuil Buddha. Bukan hanya namanya, arsitektur bangunan candi atau kuil ini juga banyak dipengaruhi oleh agama Hindu. Thailand sangat bangga dan menaruh penghormatan yang tinggi pada kuil ini, sehingga gambarnya dicetak dalam koin 10 baht.
Untuk menikmati kuil ini bisa dilakukan baik dari darat maupun dari air. Ya, hal ini lantaran letaknya yang berada di tepi Sungai Chao Phraya. Tiket masuk ke candi yang terakhir direnovasi pada 2017 silam itu adalah 50 Bath.
Wat Pho
Memiliki nama lengkap Wat Phra Chetuphon Vimolmangklararm Rajwaramahaviharn, Wat Pho adalah kuil Buddha di Thailand yang paling populer.
Kuil ini berlokasi dekat denan Istana raja. Hal yang menarik dari kuil ini adalah keberadaan Patung Buddha berbaring berukuran besar, yang menggambarkan momen terakhir Buddha Gautama di Bumi. Adapun ukuran patung tersebut yaitu, tinggi 15 meter dan panjang mencapai 46 meter.
Patung ini tampak begitu megah dengan warna emas dan mozaik kaca, khususnya di bagian bantal. Selain patung utama, terdapat pula 108 buah patung Buddha pendamping.
Usia kuil Wat Pho terbilang sudah ‘sangat tua’. Kuil ini berdiri saat Bangkok menjadi ibu kota, yaitu pada 1782. Meski demikian, struktur bangunannya terus mengalami perbaruan hingga berbentuk seperti saat ini.
Wat Saket
Kerap disebut sebagai Wat Saket, kuil ini memiliki nama lengkap yang lebih panjang, yaitu Wat Saket Ratcha Wora Maha Wihan. Kuil yang berlokasi di Distrik Pom prap Sattru Phai, Bangkok ini sudah ada sejak zaman Ayutthaya, tetapi dulu namanya adalah Wat Sakae. Namanya baru berubah seperti nama saat ini ketika Bangkok menjadi Ibukota, Kala itu di bawah pemerintahan Raja Rama 1.
Sementara itu, di dalam komplek Wat Saket terdapat Phu Khao Thong atau Temple of Golden Mountain. Gunung emas itu sndiri adalah bukit besar yang curam. Memiliki embel-embel nama ‘emas’, nyatanya emang di dalamnya terdapat sebuah chedi emas dan bagian atasnya terdapat relik Buddha—yang konon dibawa dari Sri Langka.
Apabila Sahabat Silir ingin berkunjung ke kuil ini, maka siapkan fisik yang kuat. Pasalnya, untuk sampai puncaknya perlu mendak sekitar 344 anak tangga. ‘Pendakian’ melelahkan itu bakal terbayar dengan suguhan indah pemandangan sesampainya di puncak.
Wat Traimit
Menjelajah kuil di Thailand bak menjelajah hutan, tak ada habisnya, dan selalu ada sesuatu yang baru. Seperti kuil Wat Traimit ini, yang merupakan ‘rumah’ baru bagi Patung Buddha yang sangat berharga.
Bagaimana tidak, patung tersebut terbuat dari emas 18 karat dengan berat sekitar 11 ribu pound. Nilai emas dalam patung itu ditaksir mencapai USD 250 juta. Meski material jelas dari emas, tetapi soal asal usul patung ini masih dipertanyakan. Sejauh ini masih simpang siur apakah patung tersebut berasal dari abad 13 atau 14.
Sejarah penemuan patung itu juga terbilang menarikk. Konon, saat ditemukan pada 1955 lalu, patung tersebut dilapisi plester untuk menyembunyikan nilai sebenarnya dari patung tersebut.
Akan tetapi, bobot patung yang berat membuat tali untuk mengangkut patung tersebut putus saat, sehingga patung pun jatuh. Hal ini membuat plester pelapis itu terlepas dan terlihat material asli dari patung tersebut. Temuan ini pun mengejutkan semua pihak pada waktu itu.
Wat Tham Suea
Kuil ini disebut pula dengan Tiger Cave Temple. Nama tersebut tak terlepas dar keberadaan situs keramat, yaitu jejak kaki harimau yang berada di gua dan tangga. Kuil yang berlokasi di rimur laut Krabi ini ukurannya luas dan memiliki koleksi gambar Buddha raksasa.
Selain gambar Buddha yang berada di atas gunung, terdapat pula gambar Buddha yang tengah diuduk.
Nah, sekian dulu ya Sahabat Silir ulasan tentang deretan kuil di Thailand. Kira-kira Sahabat Silir ingin coba berkunjung ke kuil yang mana?
BACA JUGA: Jalan-Jalan ke Bangkok, Wajib Beli Oleh-oleh Thailand Ini!
Hmmm.. apa pun pilihannya, pastikan untuk selalu tampil sopan saat bertandang ke kuil di thailand. Ingat, kuil bukan sekedar tempat wisata unik yang memanjakan mata, melainkan juga tempat ibadah.
Satu lagi, pastikan Sahabat Silir mengambil gambar atau video di tempat-tempat atau titik-titik yang diperkenankan dan tidak nekad ‘mengintip’ bagian teralarang. Finally, Happy traveling guys and jangan lupa bagikan dokumentasi liburanmu dan bagikan bersama Sibuk Liburan. (y)