Berbicara soal destinasi wisata, memang tak bisa dilepaskan dari kegiatan perburuan kuliner yang menyertainya. Kota Kunming di Yunnan, Tiongkok juga tak ketinggalan dalam menawarkan hidangan yang mampu membuat Sahabat Silir menahan liur.
Berikut adalah beberapa rekomendasi kuliner yang bisa Sahabat Silir cicipi saat sedang bertandang ke Kota Musim Semi Abadi di Tiongkok tersebut:
Guo Qiao Mi Xian

Makanan yang satu ini memiliki arti Crossing Bridge Noodle atau Mie Seberang Jembatan. Mie ini menggunakan bihun sebagai bahan utamanya, serta biasa disajikan bersama daging ayam, sayur-sayuran, telur, dan kaldu yang terbuat dari tulang babi.
Hidangan ini diperkirakan mendapatkan namanya melalui kisah seorang istri yang hendak membawakan makanan kepada suaminya dengan menyeberangi jembatan. Namun versi lain menyebutkan, bahwa makanan ini dinamakan demikian karena cara memindahkan bahan menuju mangkuk kuah panas mirip menyeberangi jembatan.
Er Kuai

Makanan yang hanya terdapat di wilayah Yunnan ini merupakan jajanan yang sangat populer di Kunming. Er Kuai dibuat dengan cara mematangkan nasi dan menumbuknya hingga menjadi sebuah adonan tipis berbentuk bundar.
Er kuai yang juga dikenal sebagai Kao Er Kuai atau Shao Er Kuai ini dapat disajikan dengan berbagai cara. Yaitu dengan memotongnya kecil-kecil dan mematangkannya dengan cara direbus, ditumis atau digoreng atau menggulungnya dengan isian seperti hidangan burrito dari Mexico.
Steam Pot Chicken

Ayam kukus yang satu ini memiliki perbedaan pengolahan dengan ayam kukus lainnya. Hal ini terletak pada panci tanah liat yang digunakan.
Panci ini memiliki desain sebuah lubang bagian tengahnya untuk menyalurkan uap panas saat proses pematangan. Cara mengukus seperti ini memungkinkan pematangan secara perlahan pada daging ayam dan bumbu yang dimasukan, sehingga cita rasa kaldu dan daging yang dihasilkan menjadi sangat lezat.
Rubing

Tak hanya orang Eropa saja yang mempunyai produk olahan keju, nyatanya negeri China juga memiliki sajian keju yang tak kalah menggoda. Kelezatannya berasal dari kemurnian rasa susu yang dipergunakan.
Makanan ini terbuat dari susu kambing yang dihasilkan melalui proses penggumpalan dadih dengan asam dari buah physalis. Cara ini terinspirasi dari pembuatan tahu agar dapat menghasilkan olahan susu kambing yang lebih awet.
Rubing bisa dimakan begitu saja atau dimatangkan dengan cara digoreng atau direbus. Makanan ini bisa disantap dengan menambahkan garam dan merica atau gula pada bagian atasnya.
Guandu Baba

Banyak orang yang bilang bahwa orang Tionghoa terbiasa memakan nasi dan mie sebagai makanan pokok mereka, sementara orang barat terbiasa memakan roti.
Namun di China sendiri, tepatnya di Kunming terdapat sebuah sajian roti khas yang tak kalah lezat dari roti orang barat. Sama seperti roti pada umumnya, Guandu Baba terbuat dari tepung terigu yang difermentasi menggunakan ragi.
Makanan ini berbentuk bundar pipih yang dimatangkan dengan alat panggang bernama “Bing Chen”. Varian penyajian pun bis berbeda-beda, seperti diberi tambahan telur dan daun bawang atau ditaburi begitu saja dengan biji wijen.
Kelezatan rasa roti ini tak kalah menggugah dengan aroma pemanggangannya yang mampu memanggil Sahabat Silir saat kebetulan lewat di depannya.
Sahabat Silir bisa menemukan berbagai macam tempat yang menjajakan kuliner khas ini hampir di seluruh sudut Kunming terutama di pusat kotanya. Selain itu, Sahabat Silir bisa juga mencari restoran lainnya di sekitar Stone Forest, Danau Dianchi dan Danau Cuihi yang menawarkan menu-menu terbaiknya. (AS)