Berlibur dengan pesawat terbang sangat menyenangkan bagi kebanyakan anak, tetapi bagi anak lain bisa jadi itu menakutkan. Mendengar suara bising, belum lagi jika terjadi guncangan tak terduga dan sebagainya. Wah bagaimana ya jika ingin mengajak anak liburan naik pesawat?
Berikut ini adalah tips agar liburan naik pesawat bersama si kecil menjadi menyenangkan.

Perkenalkan segala yang berkaitan dengan pesawat terbang
Di zaman sekarang, sudah banyak video edukasi bertema apa saja, termasuk tentang pesawat terbang dan seluk beluknya. Sahabat Silir bisa mempersiapkan si kecil sebelum naik pesawat dengan membeli buku atau memutar video edukasi yang berkaitan dengan pesawat terbang.
Jelaskan bahwa berlibur dengan pesawat terbang adalah pengalaman yang menyenangkan dengan pelayanan dari para pramugara dan pramugari yang ramah dan siap membantu. Siapkan diri Sahabat Silir dengan baik seandainya mendapat pertanyaan tak terduga dari si kecil, ya!
Nah, jika Sahabat Silir sudah menjelaskan tentang pesawat, langkah berikutnya adalah..
Memeriksakan kesehatan anak
Pastikan anak dalam kondisi fit untuk terbang, terutama untuk penerbangan jarak jauh. Persiapkan kebutuhannya seperti obat-obatannya seandainya terjadi hal diluar dugaan.
Bawa mainan, bacaan dan cemilan kesukaannya agar tidak bosan
Saat tiba di bandara, usahakan jarak kedatangan Sahabat Silir dan penerbangan tidak terlalu lama. Alasannya adalah agar anak juga tidak terlalu lama menunggu naik pesawat. Biarkan dia main (jika ada tempat bermain anak di ruang tunggu), maka dia akan cepat lelap di penerbangan.
Duduk dalam jangka waktu tertentu di pesawat bisa menimbulkan kejenuhan. Bawalah mainan atau bacaan kesukaannya agar dia senang.
Bagaimana soal makanan? Untuk perjalanan ke luar negeri dimana dilarang membawa makanan biji-bijian, siapkan camilan kering.
Ajak dia mengunyah sesuatu untuk mengurangi sakit pada telinga
Saat pesawat lepas landas, telinga kerap terasa sakit, bukan?! Nah, beritahu anak bahwa saat itu terjadi, ajak dia mengunyah cemilan agar rasa sakitnya berkurang. Ketika anak di atas lima tahun, Sahabat Silir bisa mengajarkannya untuk menelan air liur atau menguap saat pesawat akan terbang.
Tenangkan dia jika dia merasa takut
Wajar jika ada perasaan cemas dan takut terutama bagi anak yang baru pertama kali naik pesawat. Nah, jangan latah jadi takut juga ya! Justru Sahabat Silir harus bisa menenangkan sang buah hati dengan mengajaknya bercerita. Tanyakan bagaimana perasaannya selama berada di pesawat. Bagaimana makanannya? Apa yang membuatnya cemas? Hargai pendapat dan perasaannya.
Gunakan tanda pengenal khusus
Ini menjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan. Tentunya Sahabat Silir tidak ingin sang buah hati lepas dari pengawasan bukan? Ajari anak menggunakan gelang bertuliskan nama dan nomor telepon kita agar anak bisa menghubungi kita dengan pertolongan petugas keamanan.
Semoga penerbangan Sahabat Silir bersama sang buah hati menyenangkan ya! (YR)